Pengertian Sistem Menurut Para Ahli

Secara umum pengertian sistem adalah sekumpulan bagian yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Oleh karena itu, sistem merupakan suatu konsep yang abstrak dan kompleks yang memerlukan pendekatan interdisipliner untuk dipahami dan dianalisis.

Jelaskan pengertian sistem menurut para ahli
pixabay.com

Jelaskan pengertian sistem menurut para ahli

Berikut ini penjelasan mengenai sistem menurut beberapa ahli terkemuka:

Menurut Stafford Beer

Menurut Stafford Beer, pengertian sistem adalah sekumpulan bagian yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam pandangan Stafford Beer, sistem bukan hanya terbatas pada elemen-elemen fisik, tetapi juga termasuk elemen-elemen non-fisik seperti proses, prosedur, aturan, dan norma-norma. Menurut Stafford Beer, sistem harus dilihat dalam konteks lingkungannya dan harus dinilai berdasarkan tingkat efektivitas dan efisiensinya dalam mencapai tujuan yang diinginkan.

Menurut W. Ross Ashby

Menurut W. Ross Ashby, pengertian sistem adalah “sekumpulan bagian yang saling terkait dan berinteraksi untuk membentuk suatu kesatuan yang lebih besar.” Dalam pandangan W. Ross Ashby, sistem adalah suatu konsep yang abstrak yang mencakup segala sesuatu dari sistem makro seperti ekosistem hingga sistem mikro seperti sel.

Ia menekankan bahwa setiap bagian dalam suatu sistem saling berpengaruh dan mempengaruhi satu sama lain, sehingga membentuk suatu kesatuan yang lebih besar. W. Ross Ashby juga menekankan pentingnya memahami keterkaitan antar bagian dalam suatu sistem untuk memahami kinerja sistem secara keseluruhan.

Menurut Jay W. Forrester

Menurut Jay W. Forrester, sistem adalah “sekumpulan elemen atau bagian yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.” Jay W. Forrester adalah seorang ilmuwan sistem dan ahli dalam bidang sistem dinamika. Ia menekankan bahwa sistem bukan hanya terbatas pada elemen-elemen fisik, tetapi juga termasuk elemen-elemen non-fisik seperti proses, prosedur, aturan, dan norma-norma.

Dalam pandangan Jay W. Forrester, sistem harus dipahami dalam konteks lingkungannya dan harus dinilai berdasarkan tingkat efektivitas dan efisiensinya dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Ia juga menekankan bahwa setiap elemen dalam suatu sistem saling berpengaruh dan mempengaruhi satu sama lain, sehingga membentuk suatu kesatuan yang lebih besar.

Menurut Norbert Wiener

Menurut Norbert Wiener, pengertian sistem adalah “sekumpulan bagian yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.” Norbert Wiener adalah seorang matematikawan dan ahli dalam bidang teori sistem. Ia memperkenalkan konsep sistem dinamika dan membantu memperluas pemahaman tentang sistem sebagai konsep abstrak.

Dalam pandangan Norbert Wiener, sistem bukan hanya terbatas pada elemen-elemen fisik, tetapi juga termasuk elemen-elemen non-fisik seperti proses, prosedur, aturan, dan norma-norma. Ia menekankan bahwa setiap bagian dalam suatu sistem saling berpengaruh dan mempengaruhi satu sama lain, sehingga membentuk suatu kesatuan yang lebih besar. Norbert Wiener juga membahas pentingnya memahami keterkaitan antar bagian dalam suatu sistem untuk memahami kinerja sistem secara keseluruhan.

Menurut Gordon Pask

Menurut Gordon Pask, pengertian sistem adalah “sekumpulan bagian yang saling berhubungan dan bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.” Gordon Pask adalah seorang ahli sistem dan filsuf teknologi yang dikenal karena karya-karya inovatifnya dalam bidang sistem dinamika. Dalam pandangan Gordon Pask, sistem bukan hanya terbatas pada elemen-elemen fisik, tetapi juga termasuk elemen-elemen non-fisik seperti proses, prosedur, aturan, dan norma-norma.

Ia menekankan bahwa setiap bagian dalam suatu sistem saling berpengaruh dan mempengaruhi satu sama lain, sehingga membentuk suatu kesatuan yang lebih besar. Gordon Pask juga menekankan pentingnya memahami keterkaitan antar bagian dalam suatu sistem untuk memahami kinerja sistem secara keseluruhan.

Jenis jenis sistem

Ada berbagai jenis sistem, diantaranya:

  1. Sistem Mekanis: Sistem mekanis adalah sistem yang terdiri dari bagian-bagian fisik dan bekerja berdasarkan prinsip-prinsip mekanik.
  2. Sistem Elektronik: Sistem elektronik adalah sistem yang menggunakan elektronika sebagai bagian dari komponen-komponen sistem.
  3. Sistem Informasi: Sistem informasi adalah sistem yang bertujuan untuk menangkap, memproses, menyimpan, dan memanfaatkan informasi.
  4. Sistem Organisasi: Sistem organisasi adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan tugas-tugas dan aktivitas dalam suatu organisasi.
  5. Sistem Produksi: Sistem produksi adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan proses produksi barang atau jasa.
  6. Sistem Ekologi: Sistem ekologi adalah sistem yang mengatur interaksi dan keterkaitan antar makhluk hidup dan lingkungan mereka.
  7. Sistem Transportasi: Sistem transportasi adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan pergerakan barang dan orang dari satu tempat ke tempat lain.
  8. Sistem Ekonomi: Sistem ekonomi adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa.
  9. Sistem Kebijakan Publik: Sistem kebijakan publik adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan tindakan pemerintah dalam mengatasi masalah-masalah sosial dan ekonomi.
  10. Sistem Pendidikan: Sistem pendidikan adalah sistem yang mengatur dan mengkoordinasikan proses belajar-mengajar dan pendidikan.

Catatan: Daftar ini tidak mencakup semua jenis sistem yang ada dan bisa saja berbeda-beda tergantung sumber yang digunakan.

Baca Juga :

Related Posts

Tinggalkan Balasan